Aku tidak pernah menyangka tentang minat aku masuk Fakultas Psikologi. Diwaktu kecil aku kira minatku itu menjadi seorang Astronot atau Guru hahaha...
Waktu sekolah SD aku tertarik menjadi seorang guru karena aku suka dengan guru ketika ia membuka buku, memberikan tugas, memberikan nilai, membuat dan memberikan kertas soal untuk ujian. Aku suka suara sepatu guru ketika ia berjalan mengawasi muridnya, walaupun saat itu aku memang kadang malas sekolah hehehe...
Waktu sekolah SMP aku tertarik sama angkasa yang terbentang di atas kepala berjuta-juta orang.
Selalu ada pertanyaan seperti ini "Sampai seluas apakah angkasa itu ? Ada apakah dibawah bumi yang bundar ini ? Ada apakah diatas bumi yang bundar ini ? Adakah planet yang menyerupai bumi ?" TAPI kenyataannya TIDAK ada yang pernah mendapat jodoh di planet lain. Baru lah aku ingat dengan kuasa-Nya.
Waktu peralihan sekolah dari SMP menuju SMA aku tertarik pada seseorang. Ketertarikan aku padanya mendorong aku ingin mengetahui perasaannya padaku melalui bahasa tubuh yang telah ia sanpaikan pada alam, namun banyak keraguan yang tertanam dipikiranku. Selain itu beberapa faktor disekitar membuat aku semakin penasaran dengan pandangan, sikap, perilaku dari setiap orang, sehingga aku pun mengambil Fakultas ini :)
